Program Latihan Fisik Futsal Skills 3,7/5 1792votes

Feb 3, 2012 - 14 sec - Uploaded by GINGASPORTSDrills like this one will be explained in the 'Fundamentals of Futsal I' Coaching Clinic in.

Program Latihan Fisik Futsal Skills

Gambar Tehnik bermain sundul Menendang bola tanpa mengetahui teknik yang baik dan benar tentu akan membuat bermain futsal terasa menjadi lebih berat dua sampai tiga kali lipat. Namun apa sebenarnya yang mempengaruhi teknik yang tepat dalam menendang bola futsal? Berikut adalah faktor-faktor yang mempengaruhi kita dalam menendang bola futsal secara baik dan benar: • Posisi Kepala – Posisi kepala pada saat kita menendang sangat penting.

Kepala kita harus secara otomatis merekam letak/posisi pemain ataupun gawang sebelum akhirnya mengarahkan pandangan ke arah bola dan merekamnya lalu mengarahkan ke posisi kemana kit hendak mengirimkan bola. • Posisi Kaki – Yang dimaksud disini adalah posisi kaki selain yang digunakan untuk menendang. Jika kaki mendahului bola maka bola akan melaju mendatar, jika berada di samping/bersebelahan maka bola tidak akan melaju terlalu deras, dan jika kaki berada di belakang bola maka bola hasil tendangan akan melambung tinggi. • Bagian Bola – Jika kita menendang bola tepat di tengah maka bola akan melaju lurus, jika di bagian atas maka bola akan menyeret ke bawah, jika kita menendang bagian bawah bola maka bola akan melambung, jika menendang sisi kiri maka bola akan berbelok ke kanan begitupun sebaliknya.

• Kekuatan Kaki – Kekuatan yang dialirkan kaki saat kita menendang juga akan sangat mempengaruhi cepat/lambatnya laju bola. Macam-Macam Tendangan dalam Futsal. Menendang menggunakan kaki bagian dalam membuat bola jadi lebih mudah dikontrol Yang akan dibahas tentang macam-macam tendangan di sini itu bukan maksudnya ‘Tendangan Elang, Tendangan Macan dan sejenisnya’ yah teman-teman futalers.

Yang saya maksud macam-macam tendangan di sini adalah jenis tendangan berdasarkan menggunakan bagian kaki mana kita menendang bola. Berikut penjelasan lengkapnya: • Inside Kick – Cara menendang semacam ini menggunakan kaki bagian dalam. Teknik inside kick ini sangat cocok untuk mengoper dan juga menembak dalam jarak yang dekat. Memang power yang dilepaskan lewat tendangan inside kick ini tidak terlalu besar, namun tendangan dengan kaki bagian dalam ini sangat mudah untuk dikontrol sehingga lebih akurat dalam menemui sasaran. • Tempurung Kaki – Teknik menendang dengan menggunakan bagian tempurung/punggung kaki ini biasanya digunakan untuk menembak bola dengan keras ke arah gawang lawan.

Bola hasil tendangan menggunakan punggung kaki ini memiliki power yang lebih besar dibandingkan dengan menggunakan kaki bagian dalam, namun akurasi sedikit lebih rendah. • Outside Kick – Tendangan menggunakan sisi kebalikan dari tendangan inside kick.

Tendangan dengan menggunkan sisi kaki bagian luar ini biasanya ditujukan untuk memelintir/membelokkan bola dari target awal tergantung dengan kaki mana si pemain menendang. Jika tidak kidal maka bola akan berbelok ke kanan, jika kidal maka sebaliknya.

• Tip Kick – Tip kick/tendangan dengan ujung kaki atau biasa disebut para futsalers dengan ‘concong’. Tendangan ini menggunakan ujung kaki sebagai kontak dengan bola sementara kekuatannya mengandalkan momen lecutan dari bagian kaki yang menyentuh tanah. Itulah kira-kira tips dan trik untuk menendang secara tepat dan efisien dalam futsal, semoga bermanfaat. Olahraga futsal memang terkenal menuntut mobilitas yang tinggi dari para pemainnya. Meskipun terlihat lebih simpel dari sepakbola konvensional, ternyata dalam bermain futsal, pemain diharuskan untuk terus bergerak menyisir lapangan baik dalam keadaan membawa maupun tanpa bola. Ini disebabkan oleh tempo bermain yang sangat tinggi dalam permainan futsal. Kita semua telah mengetahui jika futsal memiliki lapangan dengan ukuran yanng jauh lebih kecil dibandingkan dengan sepakbola konvensional.

Belum lagi waktu bermain yang juga lebih sebentar daripada sepakbola konvensional. Inilah yang membuat para pemain tidak bisa untuk bermain dengan santai membuang waktunya. Mereka dituntut untuk terus bergerak. Dari kenyataan tersebut, maka sering kita dapati para pemain futsal pemula yang kehabisan napas saat bermain futsal. Entah karena kondisi fisik mereka yang tidak sebaik pemain profesional, ataupun karena salah dalam teknik pernapasannya. Karena kejadian semacam ini tidak jarang yang sampai pingsan dan bahkan ada dalam beberapa kasus sampai menyebabkan kematian.

Pentingnya Stamina Dalam Bermain Futsal. Stamina merupakan faktor yang sangat penting dalam permainan futsal Dalam kegiatan olahraga apapun, stamina merupakan faktor yang sangat penting. Stamina dan ketahanan fisik merupakan penunjang bagi setiap pemain untuk tetap bisa berdiri di lapangan.

Namun ternyata hal ini seringkali disepelekan oleh banyak orang, terutama oleh para pemain dengan skill dan kemampuan bermain yang sangat mumpuni. Banyak dari pemain yang memiliki skill dan kemampuan individu tersebut menganggap bahwa mereka bisa bermain dengan cukup efektif dan efisien tanpaa haerus membuang-buang banyak stamina, padahal sesungguhnya anggapan tersebut salah besa. Sebab sehebat apapun teknik dan skill seorang pemain kadang akan lenyap ketika staminanya menurun. Ini disebabkan karena ketika seorang pemain dalam keadaan kehabisan stamina maka suplai oksigen ke otak secara otomatis menurun. Menurunnya kadar oksigen dalam otak maka secara otomatis membuat konsentrasi menurun. Inilah yang membuat pemain sehebat apapun terlihat tidak mampu berbuat apa-apa ketika dirinya telah kehabisan stamina. Cara Meningkatkan Stamina Dalam Bermain Futsal.

Pemain yang kehabisan stamina tidak akan bisa tampil maksimal dalam permainan futsal Banyak sekali cara atau latihan yang bisa dilakukan untuk meningkatkan stamina seorang pemain. Namun terlepas dari semua program latihan canggih ala klub-klub profesional, ternyata ada dua latihan dasar yang ternyata bisa kita semua lakukan. Latihan tersebut adalah dengan cara melatih otot jantung (kardiovaskular) dan melatih cara bernapas. Berikut adalah penjelasan singkatnya: • Latihan Kardio Cara meningkatkan stamina yang biasa dilakukan adalah dengan olahraga kardio, yaitu melatih kekuatan otot jantung. Latihan kardio merupakan kegiatan yang cukup mudah, anda cukup berlari.

Berlari kecil (jogging) atau berlari cepat(sprint) semua dapat kita lakukan sesuai dengan keinginan dan kemampuan kita. Tetapkan target setiap kali kita melakukan latihan kardio ini.

Misalnya, pada sesi pertama latihan kita bisa lari nonstop selama 30 menit. Lalu pada latihan berikutnya kita bisa tingkatkan jadi 45 menit dan seterusnya. Lalu, jika jogging sudah terasa tidak berat bagi anda, mulailah mencoba sprint dalam latihan. Misalnya, setiap 15 menit sekali Anda melakukan sprint selama 5 menit atau lebih lama semua tergantung kemampuan fisik anda. • Cara Bernapas Cara bernapas yang disarankan adalah, menarik napas panjang masuk dari hidung lalu keluarkan dari hidung. Setelah itu coba bernapas secara normal masuk dari hidung keluar dari hidung, kemudian sebisanya nafas pendek masuk dari hidung keluar dari hidung.

Saat mulai terasa sangat berat, coba bernapas lewat hidung keluarkan lewat mulut. Hindari bernafas lewat mulut dan keluar juga dari mulut (hyperventilation) karena dapat menyebabkan pusing dan bahkan pingsan. Biarpun akar dari cabang olahraga futsal adalah sepakbola, futsal memiliki beberapa perbedaan signifikan jika dibandingkan dengan sepakbola.

Dari mulai lapangan yang digunakan, tatacara permainan hingga sosok pengadil atau pemimpin pertandingan (wasit). Dalam permainan futsal, wasit memegang peran penting seperti pada sepakbola konvensional.

Wasit merupakan sosok yang memegang peranan vital sepanjang jalannya pertandingan. Dalam tugasnya memimpin jalannya pertandingan, wasit tentu mempunyai aturan, wewenang dan tanggungjawab tersendiri. Dalam sepakbola, suatu pertandingan biasanya dipimpin oleh seorang wasit yang dibantu oleh tiga assisten wasit (dua hakim garis, satu wasit pergantian pemain). Begitu juga dalam futsal, keempat elemen pengadil di lapangan tersebut juga digunakan dalam suatu pertandingan. Hanya saja, sepakbola tidak memiliki ‘Time Keeper’ seperti hal nya futsal.

Pentingnya Wasit dalam Sebuah Pertandingan. Wasit mempunyai peran vital dalam sebuah pertandingan Sebuah pertandingan olahraga pada dasarnya mempertemukan kedua pihak yang berlawanan. Dua pihak tersebut bertanding untuk bisa memenangkan pertandingan tersebut. Memang dalam sebuah peraturan resmi komite diatur tentang tata cara dan tata tertib sebuah pertandingan.

Namun sifat alami manusia yang selalu menginginkan kemenangan dalam hal apapun tentu akan membuat kacau suatu pertandingan olahraga. Oleh karena itu, dalam sebuah pertandingan olaraga dibutuhkan wasit untuk memimpin pertandingan. Ini bertujuan untuk menjadi pennengah, pengadil dan pemimpin suatu laga dengan berada di pihak peraturan. Itulah sebabnya mengapa wasit sebuah pertandingan haruslah bersikap netral dan objektif dalam pengambilan keputusan.

Karena wasit yang berat sebelah akan mencemarkan kesakralan sebuah pertandingan olahraga. Dalam menjalankan tugasnya, seorang wasit harus menguasai beberapa aspek. Selain harus memahami dengan betul aturan akan sebuah pertandingan satu jenis olahraga tertentu, wasit juga diharuskan memiliki kondisi fisik yang baik. Jika tidak, kelelahan saat memimpin sebuah pertandingan (terutama sepakbola dan futsal) sedikit atau banyak akan mempengaruhi pengambilan keputusan yang dilakukannya. Sosok Time Keeper Yang Menjadi Pembeda Antara Futsal dengan Sepakbola.

Pertandingan Futsal tidak menggunakan Injury Time karena telah memiliki Time Keeper Seorang wasit dituntut untuk memiliki ketegasan. Jika terjadi suatu pertandingan berjalan berjalan seperti seharusnya, wasit wajib dan berhak menghentikan pertandingan. Dalam sepakbola, waktu yang digunakan tetap berjalan meskipun wasit sedang menghentikan pertandingan.

Hal ini tentu sedikit kurang menguntungkan bagi pihak yang sedang kalah dan berniat untuk bangkit memenangkan pertandingan. Maka dari itu biasanya wasit dalam pertandingan sepakbola memberikan waktu tambahan usai waku normal selesai. Tambahan waktu atau biasa kita kenal sebagai injury time diberikan wasit dengan tujuan untuk mengkompensasi waktu yang terbuang akibat terhentinya pertandingan sesaat. Waktu tambahan biasanya diberikan sekitar 1-4 menit pada setiap pertandingan. Ada beberapa contoh insiden yang kerap melibatkan wasit dalam suatu pertandingan dalam hal injury time ini. Pernah dalam suatu pertandingan, wasit memberikan injury time yang tidak wajar.

Padahal ini merupakan laga penentuan (saat itu kedudukan 1-1, tim A berpeluang menang jika ada babak tambahan), namun wasit memberikan injury time hingga 12 menit pada saat itu. Akhirnya tim B berhasil mencetak gol kemenangan. Disini dapat kita lihat betapa keputusan wasit sangat krusial dalam suatu pertandingan. Dalam olahraga futsal, digunakanlah seorang Time Keeper yang bertugas khusus untuk masalah durasi pertandingan. Time keeper menghentikan waktu saat wasit utama menghentikan (bola keluar,pelanggaran,gol,dll). Secara sistemik sebenarnya keberadaan seorang time keeper dalam sebuah pertandingan sangatlah berguna, namun hal itu juga yang menjadikanya sebagai kekurangan.

Bayangkan saja saat anda bertanding dan tau bahwa beberapa saat lagi laga berakhir dan anda tau begitu waktu habis maka selesai pula perjuangan anda. Tentu ini akan melunturkan semangat para pemain yang selalu berjuang hingga detik terakhir tidak peduli biarpun pertandingan hanya tersisa tidak sampai satu detik lagi.

Dan itu lah mengapa futsal masih belum bisa melangkahi popularitas saudara tertua mereka, sepakbola. Kesuksesan sebuah tim tidak lepas dari peran sang pelatih. Meski memiliki segudang materi pemain kelas atas, tanpa racikan seorang pelatih hebat sebuah tim hanyalah sekumpulan pemain yang tak tau arah. Tugas pelatih dalam mengarahkan tim menjadi hal yang sangat vital, dan tidak semua orang mempunyai kemampuan untuk mengemban tugas seorang pelatih. Adalah Justinus Lhaksana, sosok yang sukses membawa tim nasional futsal Indonesia meraih medali perungu dalam perhelatan SEA Game 2007 di Thailand. Pria yang sempat menimba ilmu di Belanda selama 15 tahun ini berhasil meraih sertifikat kepelatihan yang diterbitkan oleh KNVB serta menangani klub Divisi Utama di Liga Belanda.

Berniat untuk mengaplikasikan ilmu nya pada dunia perfutsalan tanah air, Justinus pun akhirnya pulang dan menangani tim nasional futsal Indonesia. Meskipun sempat dipandang sebelah mata, akhirnya pria kelahiran Surabaya 28 Juli 1967 tersebut mampu membawa timnas futsal tanah air meraih tempat ketiga di SEA Games Thailand.

Memfutsalkan Indonesia ala Justinus. Justinus berhasil mengharumkan nama bangsa di ajang SEA GAMES 2007 Thailand Dalam proses perkembangan futsal di Indonesia, Justinus Lhaksana mempunyai peranan yang sangat besar.

Lewat prestasinya bersama timnas serta klub- klub futsal lokal, bisa dibilang Justinus berhasil memfutsalkan Indonesia. Selain berkarir sebagai seorang pelatih, Justinus Lhaksana sempat menjabat sebagai pengurus yayasan Indonesia Futsal Mandiri (IFM). Selain mengurus yayasan tersebut, Justinus juga menekuni karir di bidang menulis.

Pria asal Surabaya tersebut menyusun buku-buku tentang futsal, menjadi komentator pertandingan sepakbola/futsal serta mengurus sebuah akademi futsal. Dia mendedikasikan hidupnya 100% untuk futsal dan untuk Indonesia. Dan dalam sebuah wawancara, Justinus mengatakan bahwa dirinya berharap bisa memajukan futsal Indonesia. Dirinya berharap bisa memnyelenggarakan setidaknya tiga kompetisi futsal domestik untuk menggali talenta-talenta muda yang potensial.

Justinus juga mempunyai mimpi bahwa setidaknya timnas u-17 dan u-23 futsal mampu menembus kompetisi tingkat dunia. Namun melihat pengelolaan yang dikerjakan Badan Futsal Nasional (BFN) dan Badan Futsal Daerah (BFD), Justinus Lhaksana mengakui masih akan menemui kesulitan dalam pengaktualisasian mimpi-mimpinya tersebut. Dirinya memandang buruknya kualitas Liga Futsal Indonesia (LFI) binaan BFN dan BFD masih menjadi hambatan untuk membawa futsal Indonesia ke level yang lebih tinggi. Justinus Sebut PSSI Tak Punya Visi dan Misi. Justinus Lhaksana, sosok dibalik kesuksesan tim nasional futsal Indonesia Dalam sebuah kesempatan, sebuah media online sempat melakukan wawancara kepada Justinus Lhaksana.

Justin mengkritik kinerja badan sepakbola Indonesia tersebut yag dinilai tidak mendukung perkembangan futsal di Indonesia. Padahal Pria yang tak lagi menangani skuad tim nasional futsal tersebut menilai bahwa olahraga futsal memiliki masa depan yang cerah di Indonesia. Justin menganggap bahwa PSSI tidak mempunyai visi dan misi yang konkrit dalam hal memajukan tim nasional futsal Indonesia.

Hal ini bisa jadi disebabkan lantaran beliau melihat perbedaan yang sangat kontras terhadap bagaimana pengelolaan KNVB terhadap bibit pemain mereka. Berikut adalah pernyataan Justin yang kebetulan sedang berada di sebuah arena futsal di daerah Bekasi, Jawa Barat. “Ya begitulah cara kerja asosiasi sepakbola kita (PSSI). Para pemain kembali dipulangkan usai turnamen dan baru akan dikumpulkan lagi jelang turnamen. Kalau begini bagaimana kita bis memajukan tim nasional futsal kita? Mau mengandalkan kompetisi domestik?

Sedangkan dalam pelaksanaan kompetisinya saja di sini begitu buruk, tidak berkualitas dan sangat tak profesional.” ujar Justin. “Di sini kita tidak perlu menjadikan masalah finansial sebagai alasan. Sekarang hanya dari diri kita masing-masing saja, apa kita mau atau tidak. Mereka (PSSI) adalah badan, mereka menaungi, membina tapi tak ada visi dan misi. Jadi ya kami semua bisa apa?”. Sepatu futsal harus disesuaikan dengan tipikal pemain Di Indonesia sendiri, olahraga ini sedang naik daun.

Banyak masyarakat luas dari berbagai kalangan, mulai dari para pekerja, pelajar dan mahasiswa. Bahkan, tak hanya kaum pria saja yang memainkan olahraga futsal, tetapi juga kaum wanita terpincut untuk juga memainkan futsal, sama halnya dengan sepakbola. Dalam bermain futsal, tentu kita harus menggunakan berbagai peralatan layaknya olahraga lainnya, mulai dari mengenakan seragam, pelindung hingga sepatu. Namun, tahukah kalian bahwa sepatu futsal memiliki tiga varian tipe? Dimana ketiga tipikal tersebut disesuaikan dengan karakter pemain itu sendiri. Berikut, ulasan seleangkapnya. • Tipe Passer Apabila kalian tipe pemain yang mengedepankan untuk selalu memberikan umpan-umpan panjang maupun pendek atau dengan kata lain sebagai seorang kreator untuk rekan yang berposisi sebagai striker, maka ada baiknya kalian memilih sepatu futsal dengan tipe passer.

Pemain dengan tipikal tersebut juga dapat disebut sebagai playmaker. Sepatu futsal bertipe passer memiliki struktur sol (bagian dibawah sepatu) yang lebar dan kuat. Dengan begitu, pemain bertipe playmaker akan dengan mudah mengumpan bola ke arah yang ingin dituju secara baik dan mudah.

Beberapa sepatu dengan jenis tersebut yaitu Umbra Five, Nike CTR, Nike Gato, Adidas Telstar dan lain sebagainya. • Tipikal Dribbler atau Controller Tipikal yang kedua ini tak berbeda jauh dengan tipe passer, dimana lebih untuk kemampuan mengontrol maupun mendribbler bola. Sepatu jenis ini lebih ringan dan begitu nyaman di kaki, sehingga terasa tidak menggunakan sepatu. Dengan begitu, memudahkan para pemain futsal untuk mengatur ritme pertandingan.

Adapun sejumlah sepatu futsal yang bertipe dribbler atau controller yakni Nike Tiempo, Nike Five Series dan Specs Tempaya. • Tipikal Shooter Sesuai dengan namanya, sepatu bertipe shooter sangat cocok untuk kalian yang berjiwa sebagai striker. Dimana memang seoarng penyerang bertugas untuk mengobrak-abrik lini pertahanan lawan dan mencetak gol. Sepatu jenis ini begitu kuat di setiap sisi-sisinya.

Sehingga akan memberikan tendangan yang kencang dan terarah dengan baik serta tak cepat rusak. Untuk kalian yang bertipe penyerang yang cara shootingdengan menconcong, maka pilihlah sepatu yang terbilang lebih panjang dan tidak terlalu ketat di ujung kaki. Berikut beberapa tipe sepatu shooter yakni diataranya Nike Mercurial, Joma Toplex, Adidas Predator. Sepatu Yang Dikenakan Falcao Pemain Terbaik Sepanjang Masa Para penikmat olahraga futsal tentu mengenal dengan nama Falcao.

Ia merupakan pemain futsal terbaik sepanjang masa. Bahkan, sejumlah masyarakat menyebutkan bahwa dirinya merupakan gabungan dari Maradona, Pele, Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo dalam dunia futsal. Sepatu yang sesuai akan memaksimalkan kemampuan bermain futsal anda Pemain asal Brasil tersebut sukses meraih gelar di level klub sebanyak 33 trofi dan 25 gelar di level internasional. Namun, sepatu yang dikenakan Falcao bukanlah Adidas ataupun Nike, melainkan Umbro jenis 4 Pro IC. Sepatu tersebut hanya memiliki berat 213 grams saja.

Sehingga begitu ringan ketika digunakan. Umbro 4 Pro IC Sepatu yang dikenakan oleh Falcao ini telah dilengkapi dengan jala bernapas dibagian atas sepatu. Sehingga sirkulasi udara berjalan baik demi kesehatan sang kaki pemain. Kinesio Tape bermanfaat untuk mengatasi cedera otot ringan Kinesio Tape adalah plester elastis yang diperuntukan bagi yang mengalami cedera otot ringan. Koyo warna-warni ini biasanya digunakan oleh para atlet atau orang-orang yang sering melakukan aktivitas fisik seperti olahraga. Pada awalnya saya mengira jika Kinesio Tape ini merupakan produk baru dalam industri olahraga, khususnya sepakbola atau futsal.

Namun setelah menemukan sumber tentang sejarahnya, saya cukup kaget. Karena ternyata teknologi Kinesio Tape ini sudah mulai dikerjakan sejak tahun 1979.

Pencetus ide dari Kinesio Tape ini adalah seorang Ahli Chirporactor dari Jepang yang bernama dr.Kenzo Kase. Dan saya pun semakin mengerti mengapa koyo ini dinamakan Kinesio Tape. Saya beranggapan bahwa nama Kinesio berasal dari kata Kinesiology, mengingat dr. Kenzo Kase yang seorang chiropractor. Sebenarnya pada masa awal Kinesio Tape ini diciptakan, plester ini diperuntukan bagi para pesumo untuk mencegah rasa nyeri otot. Popularitas Kinesio Tape semakin menanjak ketika atlet dari cabang olahraga lain mulai menggunakannya.

Karakteristik plester yang elastis dan mengikuti kontur tubuh membuat si koyo warna-warni ini menjadi idola di kalangan para atlet. Buntut dari respon positif masyarakat ini, pada 1980 mulai banyak berdiri perusahaan yang memproduksi Kinesio Tape ini. Produksi massal mempengaruhi masalah kualitas dari Kinesio Tape itu sendiri. Oleh karena itu pada 1984 terbentuklah Kinesio Taping Association sebgai lembaga pendidikan bagi mereka yang ingin memperoleh gelar resmi sebagai ahli Kinesio Tape yang resmi. Bagi individu atau perusahaan yang ingin memproduksi Kinesio Tape, maka mereka harus mendapatkan sertifikat dari Kinesio Taping Association ini. Efek Kinesio Tape, Ampuh atau Sugesti? Manfaat Kinesio Tape Hanya Sugesti Belaka?

Fenomena menjamurnya Kinesio Tape di kalangan penikmat olahraga atau khususnya atlet ternyata tak sepenuhnya memperoleh kesan positif. Secara umum, respon dari para pengguna memang tidak menunjukkan adanya pengaru negatif dari penggunaan Kinesio Tape ini. Para konsumen malah mengaku merasa terbantu dengan adanya Kinesio Tape sebab dapat berguna sebagai pertolongan pertama bahkan perawatan untuk cedera ringan. Namun tampaknya tidak semua orang terpengaruh akan manfaat dari Kinesio Tape ini.

Malah beberapa ahli seperti Direktur Ilmu Olahraga di Universtas Bedfordshire, John Brewer mengaku skeptis terhadap kegunaan si koyo warna-warni ini. Pria tersebut beranggapan bahwa efek yang diberikan Kinesio Tape hanyalah sekedar Efek Placebo belaka. Taukah anda apa itu Efek Placebo? Jika anda ingat fenomena Gelang Power Balance, mestinya anda sudah mendapatkan gambaran tentang apa itu Placebo.

Ya, Efek Placebo adalah semacam pengaruh yang kita terima akibat sugesti terhadap sesuatu yang kita makan, minum atau gunakan, seperti contoh kasus Power Balance tadi. Sampai akhirnya sang penemunya sendiri yang menyebutkan bahwa efek keseimbangan yang diberikan produknya tersebut hanyalah sugesti belaka.

Apakah Kinesio Tape juga merupakan produk yang memiliki efek serupa dengan Power Balance? Hingga saat ini belum ada pernyataan maupun hasil penelitian yang membuktikannya. Namun, selama tidak memberikan efek samping yang merugikan bagi tubuh kita, saya rasa aman-aman saja untuk menggunakan Kinesio Tape ini. Jadi, semua kembali kepada keyakinan masing-masing. Pentingnya melatih fisik dalam olahraga futsal Setiap cabang olahraga sudah pasti menuntut para pelakunya memiliki kondisi fisik yang prima, tidak terkecuali olahraga futsal. Olahraga yang kadang disebut mini soccer ini memang terkenal dengan irama permainannya yang jauh lebih cepat ketimbang sepakbola konvensional.

Hal tersebut otomatis menuntut kemampuan fisik yang luar biasa tinggi dari para pemainnya. Tidak jarang bagi orang yang tidak rutin berolahraga, napas terasa seperi sudah mau abis ketika permainan baru berjalan kurang dari 10 menit. Bukan itu saja, hal ini bahkan bisa terjadi kepada yang terbiasa berolahraga. Bagi yang sudah terbiasa bermain sepakbola konvensional pun dijamin akan cepat lelah jika salah menerapkan irama bermainnya dalam pertandingan futsal.

Oleh karena itu, sebaiknya kita tidak meremehkan persoalan fisik dalam kegiatan futsal ini. Teknik, strategi dan fisik merupakan trinitas yang tak bisa dipisahkan. Segitiga emas ini merupakan prinsip utama sekaligus menjadi jiwa dalam cabang olahraga futsal. Dalam latihan, ketiga hal tersebut pun harus dilatih secara seimbang pula. Jangan hanya demi memprioritaskan teknik, maka kita melupakan pentingnya latihan fisik. Stereotip orang-orang terhadap latihan fisik memang terkadang berlebihan.

Mindset orang-orang yang menggambarkan bahwa latihan fisik membutuhkan area khusus dengan fasilitas lengkap sungguh menyesatkan. Mengapa menyesatkan? Karena sebenarnya tanpa peralatan super canggih pun kita bisa melatih kemampuan fisik kita. Latihan Fisik Simpel Untuk Futsal. Latihan fisik sederhana untuk meningkatkan ketahanan Setiap orang terlahir dengan kondisi yang berbeda. Dari fakta tersebut maka jelas bahwa setiap orang pun PASTI memiliki kemampuan fisik yang berbeda pula dan hal ini tentu dipengaruhi oleh banyak hal. Download Mazelock For Nokia 5233.

Ada orang yang secara genetik mempunyai kemampuan fisik di atas rata-rata, bahkan ada pula yang harus menempuh latihan keras supaya bisa menyentuh standar. Berkaca dari hal tersebut, tentu kita menyadari jika sebaiknya kita mengenal sejauh mana kemampuan fisik kita. Apalagi dalam bermain futsal, ada berapa banyak kasus orang yang merenggang nyawa ketika sedang bermain futsal. Hal ini kebanyakan terjadi akibat mereka terlalu memaksakan diri sedangkan kondisi fisik mereka sendiri tidaklah sekuat itu. Cara Pengobatan Patah tulang dengan Minyak Kutus Kutus • Dibalur di sekitar bagian yang sakit (tulang kering) • Dibalur di sepanjang tulang punggu sampai dengan tulang ekor • Dibalur di kedua telapak kaki (kanan dan kiri) • Dibalur di kedua telapak tangan (kanan dan kiri).

Cedera Patah Tulang sumber: Demi kenyamanan kita semua dalam menikmati olahraga futsal, ada baiknya kita melatih fisik kita. Berikut cara-cara sederhana untuk melatih kondisi fisik kita: Jogging Berlari merupakan hal yang wajib dalam olahraga futsal.

Tuntutan untuk terus bermanuver, menjaga maupun mengejar bola menjadi kewajiban setiap pemain futsal. Namun tempo permainan futsal yang terbilang sangat cepat ternyaata bisa menjadi bumerang tersendiri bagi fisik kita. Untuk itu, melatih ketahanan tubuh kita (endurance) dengan cara ber-jogging sangat disarankan. Melakukan kegiatan jogging secara rutin terbukti mampu meningkatkan ketahanan fisik kita. Usahakan berlari minimal 30 menit nonstop ketika anda melakukan jogging.

Tidak perlu melakukannya dengan kecepatan tinggi, karena jogging memang dikhususkan untuk melatih endurance buka speed. Skipping Melakukan skipping (lompat tali) juga terbukti sangat bermanfaat untuk melatih kemampuan fisik kita dalam bermain futsal. Cara ini menjadi masuk akal karena saat kita melakukan skipping, detak jantung pun meningkat secara otomatis. Hal tersebut berarti kita juga secara otomatis melakukan latihan cardio. Dan latihan cardio sangat penting dalam olahraga futsal. Berenang Berenang merupakan salah satu jenis kegiatan fisik dimana semua aspek dalam tubuh bekerja. Ditambah lagi, berenang merupakan kegiatan yang paling sedikit mengeluarkan keringat (atau bahkan tidak sama sekali).

Sehingga perasaan tidak nyaman yang kita alami saat kita berkeringat pun bisa diminimalisir. Pergerakan semua otot ketika kita berenang sangat bermanfaat untuk melatih kemampuan fisik kita untuk permainan futsal. Itulah tips bagaimana melatih fisik secara sederhana.

Semoga bermanfaat bagi anda semua. Pentingnya Sepatu dalam Bermain Futsal Pentingnya sepatu dalam olahraga futsal memang tidak bisa dipungkiri. Jika dalam bermain sepakbola konvensional orang-orang masih bisa bermain ‘nyeker’ atau tanpa alas kaki, dalam futsal sepertinya hal tersebut tidak berlaku. Bagaimana tidak? Mayoritas penyedia jasa sewa lapangan futsal tidak membolehkan penyewa untuk bermain tanpa alas kaki kan? Belum lagi kalau kita bongkar dari segi permainan. Tunjuk tangan jika kalian bisa menendang bola futsal (yang berat dan kerasnya itu melebihi bola sepak biasa) tanpa alas kaki.

Bagi para pemula yang belum mengetahui teknik menendang bola futsal saja hal tersebut akan sangat mustahil biarpun mereka sudah memakai sepatu khusus futsal. Berdasarkan hal-hal tersebut, maka tidak berlebihan jika kita menganggap bahwa sepatu merupakan salah satu elemen paling penting yang tidak bisa dipisahkan dari permainan futsal.

Namun dalam pengaplikasiannya, ternyata masih banyak sekali yang masih belum memahami sepatu seperti apa yang layak untuk digunakan untuk bermain futsal. Kebanyakan dari mereka yang belum paham ini (terutama bagi yang baru pertama kali bermain futsal) berpikiran jika sepatu olahraga apapun bisa digunakan untuk bermain futsal. Ya bukan pemikiran yang 100% salah, memang betul bisa dipaakai untuk bermain. Bukan berarti ketika kita ingin menggunakan sepatu kets di lapangan futsal, mendadak sepatu tersebut tak bisa dipakai. Tetapi kan alangkah baiknya jika kita menggunakan sepatu yang khusus diproduksi untuk digunakan dalam situasi-situasi yang ditemukan saat kita bermain futsal seperti, lapangan yang kesat, bola yang lebih keras, dan sebagainya.

Baca artikel ini sampai selesai untuk mengetahui cara memilih sepatu yang baik untuk bermain futsal. Cara Memilih Sepatu Untuk Bermain Futsal. Download Hindi Typing Book In Pdf.

Tips Memilih Sepatu Futsal Yang Baik dan Benar Dan ketika berbicara soal sepatu untuk olahraga, sudah pasti mindset kita mengarah kalau bukan adidas ya nike. Dari pemikiran seperti itu akhirnya timbul pertanyaan semacam “eh, kalo sepatu bola bagusan nike apa adidas yah?” atau “adidas sama nike bagusan mana yah?”. Well, pemikiran seperti itu memang tak bisa disalahkan 100% juga sih, mengingat hal seperti itu udah berkembang cukup lama di masyarakat. Lalu sebenarnya apa saja sih yang perlu kita perhatikan ketika memilih sepatu untuk bermain futsal?

Berikut adalah hal-hal yang perlu kita perhatikan dalam memilih sepatu untuk bermain futsal: • Budget – Dalam hal apapun, faktor budget biasanya selalu menjadi kendala utama. Terkadang segala sesuatu yang sudah kita rancang dengan matang harus kalah karena masalah budget. Begitu juga dalam hal memilih sepatu futsal ini, hal pertama yang perlu kita pertimbangkan sebelum kita membeli sepatu futsal adalah “Berapa budget yang kita miliki?”. Seratus ribu? Dua ratus ribu? Lima ratus ribu? Sebaiknya kita tentukan sejak awal. • Bahan – Untuk masalah bahan, banyak produsen sepatu futsal menawarkan bermacam bahan yang bisa jadi pertimbangan kalian dalam memilih sepatu untuk kalian bermain futsal.

Untuk kalian yang masih baru memulai kegiatan futsal ini, disarankan untuk memilih bahan sintetis karena lebih terjangkau untuk urusan harga. Sedangkan jika kalian sudah berniat untuk go profesional di futsal, bahan leather/kulit bisa jadi pilihan karena lebih nyaman dan menyesuaikan dengan kontur kaki kita. • Sol – Yang tidak kalah penting adalah sol. Outsole sepatu futsal rata-rata memang berbentuk flat/rata dengan menggunakan material rubber atau karet untuk mencega slip saat kita berlari di lapangan futsal. Namun untuk kalian yang berniat bermain di lapangan dengan rumput sintetis, disarankan untuk memilh sepatu dengan outsole turf karena outsole rubber kurang berfungsi maksimal ketika bermain di lapangan rumput sintetis.

• Fit – Dan yang paling terakhir dan paling pentingg (menurut saya) adalah fit dari sepatu itu sendiri. Setiap orang mempunyai bentuk dasar kaki yang bebeda-beda, ada yang memanjang ada yang melebar. Nah untuk kalian dengan bentuk telapak kaki memanjang, kalian bisa pilih sepatu dengan model slim fit yang cenderung ringan dan bagus buat lari serta dribble. Sedangkan untuk kalian dengan telapak kaki agak melebar, disarankan memilih sepatu dengan model wide fit, karena akan lebih aman dan nyaman untuk pijakan kaki kalian.

Itulah tips bagaimana memilih sepatu futsal yang baik. Jadi untuk urusan sepatu bukan hanya soal merk, tetapi kenyamanan kaki, ketahanan sepatu dan kesejahteraan dompet lah yang menjadi faktor utama. Pada awal masa terbentuknya, cabang olahraga futsal bisa dibilang merupakan terapan dari cabang olahraga sepakbola dengan sedikit modifikasi situasi. Pada saat itu sang penemu olahraga futsal, Juan Carlos Ceriani memutuskan untuk memindahkan tempat latihan ke area indoor karena cuaca yang tidak bersahabat.

Sejak saat itu, berbagai pengembangan arena bermain futsal pun mulai dilakukan hingga melahirkan beberapa jenis dan macam lapangan futsal sampai pada saat ini. Berikut artikel ini akan membahas segala hal tentang lapangan yang layak digunakan untuk memainkan olahraga futsal. Standar Lapangan Untuk Bermain Futsal. Lapangan jenis Vynil yang kerap dijadikan lapangan standar turnamen Lapangan dalam olahraga futsal tentu mempunyai kriteria dan standarisasi tersendiri. Memang karena futsal ini terinspirasi dari sepakbola, maka secara prinsip lapangan yang digunakan tidak akan jauh berbeda juga.

Menggunakan lapangan berbentuk persegi panjang dengan masing-masing gawang di tiap sisinya. Sekilas lapangan futsal juga memiliki garis-garis pembatas sebagai tanda seperti hal nya lapangan sepakbola. Namun karena diperuntukan bagi ukuran tempat yang tidak sebesar stadion sepakbola, maka pasti juga akan ada penyesuaian dalam garis batas atau tanda yang digunakan dalam lapangan futsal.

Dari sisi ukuran, tentu lapangan futsal juga punya standar nya tersendiri. Untuk lapangan futsal dengan kelas internasional setidaknya pada sisi lapangan memiliki panjang sekitar 38-42 meter, sedangkan untuk lebarnya sekitar 18-25 meter. Namun ukuran dalam lapangan futsal standard internasional tersebut tidaklah selalu menjadi patokan. Pada tempat penyewaan lapangan futsal salah satu contohnya. Keterbatasan lahan yang dimiliki para pengusaha tempat sewa lapangan tersebut akhirnya membuat lapangan-lapangan yang ada di tempat tersebut hanya berukuran sekitar 25 meter untuk panjangnya dan 15 meter untuk lebar lapangannya. Jenis Lapangan Futsal Berdasarkan Material.

Lapangan Futsal dengan Rumput Sintetis Hasil dari perkembangan teknologi dan jaman, lapangan yang digunakan untuk bermain futsal pun akhirnya mengalami perkembangan. Dari awalnya hanya menggungakan alas kayu (parquette) yang biasa digunakan dalam lapangan basket indoor, kini telah lahir berbagai macam jenis material yang digunakan untuk lapangan futsal. Berikut adalah jenis-jenis lapangan yang kerap digunakan baik itu dalam pertandingan biasa maupun turnamen-turnamen futsal: • Vinyl – Lapangan futsal jenis vinyl ini menggunakan bahan lapisan karet sebagai material utama nya. Lapangan berjenis vinyl sangat bagus untuk aliran bola dan juga pemain. Tingkat kerataan nya yang cukup tinggi serta tekstur lapangan yang terbilang cukup empuk, lapangan vinyl menjadi favorit para pemain yang gemar melakukan sliding maupun diving. Hanya saja, tingkat ketahanan lapangan jenis vinyl tidak terlalu baik sebab dapat mengelupas jika digunakan dalam rentang waktu yan cukup lama.

• Parquette – Mungkin kita akan lebih akrab jika menyebut istilah parquette ini dengan ‘kayu’. Jenis material kayu seperti ini memang telah digunakan lebih dulu sebagai alas lapangan dalam Gelanggang Olah Raga (GOR). Parquette memiliki tingkat kekesatan yang sangat tinggi, sehingga kemungkinan pemain terpeleset sangat kecil. Dan juga dari sisi kerataan nya, material parquette ini memiliki efek yang bagus bagi laju bola.

Kekurangan lapangan jenis parquette adalah membutuhkan perawatan ekstra. Jika tidak, maka sekat-sekat sambungan akan mengelupas dan terangkat. Hal ini tentu sangat membahayakan bagi pemain. • Rumput Sintetis – Material rumput sintetis yang digunakan pada lapangan jenis ini membuat bola menjadi lebih mudah dikontrol dan juga aman saat ada pemain yang terjatuh. Namun apabila tergesek/terseret, resiko luka pada pemain juga lebih besar mengingat ujung pada rumput sintetis sedikit lebih tajam dibanding rumput asli.

Dan juga pada hakikatnya lapangan dengan material rumput sintetis semacam ini tidak dipergunakan dalam turnamen resmi, melainkan hanya untuk hiburan ( indoor soccer). • Semen – Yang terakhir adalah lapangan dengan material semen. Ini adalah material yang paling banyak digunakan oleh penyedia jasa sewa tempat futsal. Kerataan yang cukup baik dan juga biaya pembuatan yang tidak terlalu tinggi menjadi alasan mengapa pengusaha lapangan futsal memilih material jenis ini. Namun permukaan semen yang cukup keras juga bisa menjai resiko bagi pemain yang terjatuh saat bermain.

Itulah kira-kira jenis lapangan futsal dengan kelebihan dan kekurangannya yang biasa digunakan baik itu untuk permainan biasa maupun turnamen. Jaya Kencana Angles, Tim Futsal Wanita asal Indonesia Juara Piala Antarklub Futsal AFF 2016 Keberhasilan Citra Adisti cs.

Dalam membawa klub Jaya Kencana Angels meraih gelar juara Piala Antarklub Futsal AFF pada tahun 2016 lalu menjadi bukti bahwa kaum hawa juga mampu berprestasi dalam cabang olahraga futsal yang dalam stereotip masyarakat kerap didominasi kaum pria. Melihat fenomena ini, para produsen sepatu sepakbola dan futsal pun akhirnya berlomba-lomba untuk memproduksi Sepatu Futsal Wanita yang tak hanya fungsional namun juga modis. Dua apparel olahraga teratas, Adidas dan Nike pun menjawab kebutuhan pasar dalam hal produksi sepatu futsal khusus wanita ini. Mengapa khusus? Ya tentu saja karena secara fisiologis pria dan wanita memiliki bentuk dan struktur kaki yang berbeda (disamping ukuran yang mana kaki wanita lebih kecil dibanding pria).

Oleh karena itu bagi anda wanita yang mulai tertarik untuk menekuni olahraga futsal, ada baiknya jika anda mengetahui sepatu futsal terbaik yang diproduksi khusus untuk wanita. Top 5 Sepatu Futsal for Women. 5 Sepatu Futsal Cewek Terbaik 2017 Sama hal nya seperti Sepatu Futsal Pria, Sepatu Futsal Khusus Wanita ini pun juga memiliki klasifikasi kelas berdasarkan material, karakter dan juga harga. Berikut adalah Review Lima Terbaik Sepatu Futsal Wanita 2017: • Adidas Performance X 15.4 – Hadir dengan warna cerah, Adidas memilih bahan sintetis untuk sepatu futsal/sepakbola indoor khusus wanita kali ini.

Karet pada bagian sole dirancang untuk grip yang kuat, kecepatan dan juga sangat berguna bagi pemain yang sering melakukan turn mendadak. Seluruh bagian sepatu hadir dengan bahan sintetis membuat sepatu ini mudah mudah untuk dibersihkan. Selain itu, pilihan warna nya yang colorful cocok sekali berpadu dengan kaki mulus para pemain wanita. • Adidas Performance Ace 16.4 – Meski berasal dari brand yang sama, untuk seri Ace ini Adidas menawarkan sepatu berbahan ringan yang sangat cocok untuk pemain dengan gaya permainan cepat dan lincah. Semua adalah karena desain sepatu yang memiliki bagian collar yang cukup fit in di kaki. Dan seperti hal nya seri Performaance X 15.4, warna sepatu yang ‘cewek banget’ ini juga menjadi nilai tambah Adidas Performance Ace di mata para wanita.

• Puma Evospeed 4.4 – Menempel Adidas, kali ini Puma berhasil mengalahkan Nike sebagai rival abadi produsen sepatu asal Jerman tersebut. Varian Evospeed keluaran Puma ini menawarkan kestabilan bagi pemain untuk bermanuver. Selain itu, heel cup, busa insole tipis serta non-marking rubber outsole nya juga menjadi nilai plus bagi sepatu ini yang menjadikannya kuat namun tetap ringan.

Sesuai dengan karakter kaki wanita. • Adidas Predito Instinct – Predito mengaplikasikan karet outsole yang memberikan traksi yang lebih lebih baik. Material ini sangat berguna dalam pertandingan futsal mengingat turning yang cepat dan terus menerus memang menjadi karakteristik permainan ini. Yang menjadikan sepatu ini populer di kalangan pemain wanita adalah desain lace-up yang menyesuaikan bentuk kaki.

Selain memberikan kenyamanan dalam bermain, ini juga disebut dapat mencegah kaki terasa nyeri usai bermain. • Puma Evospeed 4.4 IT – Merupakan versi murah dari Evospeed 4.4, memiliki material yang sama, Evospeed 4.4 dan Evospeed 4.4 IT hanya memiliki perbedaan pada bagian upper, dimana pada model IT ini, struktur tali lebih menjorok ke atas. Selain itu dari finishing terlihat Evospeed 4.4 IT tidak lebih terlihat mewah jika dibanding sang kakak. Namun dari segi harga, seri IT ini tentu lebih murah dan affordable bagi kalian dengan budget tipis.

Nah, jadi itu dia Sepatu Futsal Khusus Wanita Terbaik tahun ini. Tertarik untuk membeli satu?